Tiket Terakhir Indonesia ke Olimpiade
Kekalahan Indonesia dalam Piala Asia melawan Irak membuat Timnas U-23 kehilangan salah satu dari dua kesempatan untuk tembus ke Olimpiade 2024. Kesempatan berikutnya ada dalam pertandingan play-off dengan Guinea pada 9 Mei 2024.
Pertandingan terakhir
Timnas Indonesia akan bertanding melawan Guinea di Clairefontaine, pada Kamis, 9 Mei 2024. Sesuai dengan pedoman FIFA dan alasan keamanan, laga itu akan berlangsung tertutup.
Sebagaimana Indonesia, Guinea juga menduduki peringkat keempat pada perhelatan Piala Afrika U-23 2024. Guinea kalah adu penalti dari Mali pada perebutan peringkat ketiga turnamen itu.
Kembali sejak lama jika menang
Timnas sepakbola Indonesia tidak pernah masuk kualifikasi dalam Olimpiade dalam beberapa dekade terakhir. Timnas terakhir kali tampil pada tahun 1956 dan keluar dengan rekor 1 seri dan 2 kekalahan. Rekor ini berbeda dengan cabang olahraga lainnya yang menjadi panen medali bagi Indonesia.
Rekor STY
Berikut rekor Shin Tae Yong melawan negara-negara Afrika. Dari 11 laga pelatih Korea Selatan itu menang 6 kali, seri 1 kali, dan kalah 4 kali.
11 November 2015 Maroko U-23 1-0 Korea Selatan U-22 (Persahabatan)
25 Maret 2016 Korea Selatan U-23 2-0 Aljazair (Persahabatan)
28 Maret 2016 Korea Selatan U-23 3-0 Aljazair (Persahabatan)
02 Juni 2016 Korea Selatan U-23 1-0 Nigeria (Persahabatan)
27 Maret 2017 Zambia 1-4 Korea Selatan U-20 (Persahabatan)
10 Oktober 2017 Korea Selatan 1-3 Maroko (Persahabatan)
11 Juni 2018 Senegal 2-0 Korea Selatan (Persahabatan)
2 Juni 2022 Ghana U-20 0-1 Indonesia U-19 (Persahabatan)
25 Maret 2023 Indonesia 3-1 Burundi (Persahabatan)
28 Maret 2023 Indonesia 2-2 Burundi (Persahabatan)
5 Januari 2024 Indonesia 1-2 Libya (Persahabatan)
Merayu klub-klub pemain kunci
Ketua Umum PSSI Erick Thohir sedang melobi klub Elkan Baggott, Ipswich Town, dan Justin Hubner, Cerezo Osaka, agar kedua pemain tersebut bisa dilepas membela skuad muda Garuda pada laga penting itu. Erick mengatakan Elkan dan Justin bersedia untuk memperkuat Timnas U-23 Indonesia. Saat ini, menurut dia, PSSI tinggal menunggu keputusan dari klubnya masing-masing sebelum mereka berdua bertolak ke Paris menyusul rekan-rekannya.
KRISNA PRADIPTA | SUMBER DIOLAH TEMPO
