Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

100 Hari Perang di Gaza

Jumat, 26 Januari 2024 19:19 WIB

Iklan

100 Hari Perang di Gaza

Konflik Israel-Palestina melewati 100 hari. Terbaru, dua pejabat Israel membeberkan adanya usulan gencatan senjata 2 bulan untuk pembebasan sandera di kalangan Knesset. Namun, pihak Hamas mengatakan pihaknya belum menerima proposal resmi apapun. Berikut faktanya. 

Statistik Konflik Terbaru:

Korban Jiwa:

Palestina: 25, 295 jiwa

Israel: 1,200 jiwa

Luka-luka:

Palestina: 62,681 orang 

Kehancuran di Gaza:

200 situs arkeologi 

1,000 masjid 

70,000 rumah hancur

290,000 tidak layak huni

Klaim Netanyahu

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengklaim telah menghancurkan sekitar dua pertiga resimen tempur Hamas di Gaza. “Sampai saat ini 16 atau 17 dari 24 telah dihancurkan. Setelah itu ada (tahap) pembersihan wilayah (dari militan). Tindakan pertama biasanya lebih singkat, tindakan kedua biasanya lebih lama,” kata Netanyahu. 

Gugatan ICJ berlanjut

Gugatan Afrika Selatan pada International Court of Justice yang menuduh Israel atas tindakan genosida di Gaza masih terus bergulir. Terbaru, Majelis Umum PBB melakukan pemungutan suara pada Desember 2023 untuk meminta ICJ mengeluarkan advisory opinion mengenai apakah kebijakan Israel di wilayah tersebut melanggar hukum internasional.

Desakan komunitas internasional

Berbagai representatif dari komunitas internasional juga tengah memperjuangkan keanggotaan Palestina di Persatuan Bangsa-Bangsa. Gerakan Non-Blok mendukung partisipasi Palestina lewat deklarasi Kampala usai Konferensi Tingkat Tinggi Gerakan Non-Blok di Kampala, Uganda pada 19-20 Januari 2024. Selain itu, Menteri Luar Negeri Malaysia, Mohamad Hasan memimpin delegasi ke Debat Terbuka Tingkat Menteri di Dewan Keamanan PBB untuk merekomendasikan hal yang sama. 

Amerika masih percaya solusi dua negara

Amerika Serikat menegaskan bahwa perang bisa dihentikan bila negara Palestina resmi dibentuk. Washington berpendapat bahwa solusi dua negara adalah satu-satunya cara untuk mewujudkan perdamaian abadi. "Tidak ada cara untuk menyelesaikan tantangan keamanan jangka panjang Israel di wilayah tersebut dan tantangan jangka pendek dalam membangun kembali Gaza tanpa pembentukan negara Palestina," ujar juru bicara Departemen Luar Negeri AS, Matthew Miller pada Kamis, 18 Januari 2024.

Tanggapan Israel

Usulan Washington ditolak oleh Israel. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dalam konferensi pers bahwa dia telah mengatakan kepada Washington bahwa Israel harus memiliki kendali keamanan atas seluruh wilayah sebelah barat Sungai Yordan.

“Itu syarat yang diperlukan. Ini bertentangan dengan prinsip kedaulatan tapi apa yang bisa Anda lakukan," kata Netanyahu di Tel Aviv.

Posisi Indonesia

Indonesia mengecam pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang menentang pembentukan negara Palestina, setelah perang Gaza berakhir nantinya. “Indonesia mengecam pernyataan tersebut. Pernyataan ini tidak dapat diterima. Hal ini menegaskan tujuan akhir Israel untuk menghapus Palestina dari peta dunia,” kata Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi dalam debat terbuka Dewan Keamanan PBB tentang krisis Israel-Palestina.

KRISNA PRADIPTA| SUMBER DIOLAH TEMPO