6000 ASN pindah ke IKN.
Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) tengan menyiapkan proses pemindahan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Kloter pertama pemindahan ASN dijadwalkan akan berlangsung pada Agustus 2024. Berikut catatannya.
Jabatan yang akan Pindah
Berdasarkan rilis resmi yang diunggah Kemenpan RB, ada sejumlah jabatan ASN dari 38 kementerian/lembaga (K/L) yang ada di Indonesia yang akan dipindahkan ke IKN secara bertahap sampai Desember 2024. Berikut adalah jabatan yang akan dipindah.
- Jabatan pimpinan tinggi atau JPT Madya
- Jabatan pimpinan tinggi atau JPT Pratama
- Jabatan Administrator
- Jabatan Fungsional
- Pelaksana
Pemindahan dibagi tiga prioritas
Menpan RB juga menyebut pemindahan ASN akan dibagi menjadi tiga prioritas. Pertama adalah eselon I sebanyak 179 dari 38 kementerian/lembaga, termasuk Kementerian Perdagangan. Untuk prioritas kedua, 91 eselon I dari 29 kementerian/lembaga dan ketiga sebanyak 378 eselon I dari 59 kementerian/lembaga.
Pindah secara bertahap
Menpan RB Abdullah Azwar Anas mengungkapkan pemindahan para pegawai negeri sipil atau PNS tersebut akan dilakukan secara bertahap. Pemindahan ini tergantung dengan skala prioritas peran serta tugas dan fungsi kementerian/lembaga untuk menjamin efektivitas penyelenggaraan pemerintahan di IKN nantinya.
Jumlah sudah dikurangi
Azwar Anas sebelumnya pernah mengungkap bahwa sebelumnya ada rencana untuk memindahkan 11,916 ASN ke ibu kota baru itu. “Total tadinya yang pindah 11.916, tetapi karena bangunan di sana yang siap 6.000 maka nanti 6.000 dulu yang akan pindah,” ujar Azwar Anas di Semarang, Jawa Tengah, dikutip dari Antara, Selasa, 21 Februari 2024.
Mengenai hunian, saat ini di IKN baru terdapat 47 tower, di mana satu tower berisi 60 unit tempat hunian untuk ASN, TNI/Polri, eselon I dan lainnya.
Tunjangan tambahan
Tak hanya itu, Kemenpan RB juga mengusulkan kepada Kementerian Keuangan terkait kemungkinan pegawai ASN untuk diberikan insentif berupa tunjangan pionir. Hal ini sebagai bentuk apresiasi bagi Pegawai ASN, mengingat pada tahap awal pemindahan, IKN belum tersedia dukungan-dukungan infrastruktur dan kebutuhan pokok selengkap di Jakarta.
Progres pembangunan IKN
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono menuturkan bahwa perkembangan fisik pembangunan infrastruktur dasar IKN Tahap 1 telah menyentuh 74,87 persen per Kamis, 15 Februari 2024. Kementerian PUPR telah memulai pembangunan infrastruktur dasar IKN sejak awal September 2022 lalu, di antaranya konektivitas, sanitasi, penyediaan air bersih, dan kantor-kantor pemerintahan di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP).
