Bandingkan Ledakan di Beirut dengan Bom Atom Hiroshima Nagasaki
Jumat, 7 Agustus 2020 04:30 WIB
Pemerintah Lebanon meyakini ledakan di Beirut disebabkan 2.750 ton amonium nitrat. Banyak orang membandingkannya dengan bon atom Hiroshima Nagasaki.
Pemerintah Lebanon meyakini sekitar 2.750 ton amonium nitrat sitaan menjadi sumber ledakan di Beirut pada Selasa, 4 Agustus 2020. Direktur Jenderal Pelabuhan Beirut, Hassan Kraytem mengatakan bahwa senyawa kimia amonium nitrat yang disita dari kapal Russia itu dipindahkan ke gudang di pelabuhan Beirut sesuai perintah pengadilan. Karena kuatnya ledakan, banyak orang yang membandingkannya dengan bom atom Hiroshima Nagasaki yang terjadi Agustus 1945.