Apa Saja Beda Cerita Ferdy Sambo dan Richard Eliezer?

Cerita versi Ferdy Sambo ini pun berbeda juga dengan keterangan yang pernah disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada publik.

Rekonstruksi pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J digelar, Kamis, 30 Agustus 2022. Dalam reka adegan yang memeragakan 74 adegan itu, terdapat perbedaan keterangan antara mantan Kadiv Propam Polri Inspektur Jenderal Ferdy Sambo dengan Bharada Richard Eliezer saat adegan merekayasa tempat kejadian perkara.

Cerita versi Ferdy Sambo ini pun berbeda juga dengan keterangan yang pernah disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada publik. Kapolri sempat menyatakan bahwa fakta yang ditemukan tim khusus bentukannya adalah Bharada E menembak Yosua atas perintah Ferdy. 

Versi Eliezer

• Ia diperintah oleh Ferdy untuk menembak Yoshua yang sedang berlutut.
• Ia melepaskan 3 tembakan ke Brigadir J.
• Ferdy melepaskan dua tembakan ke arah kepala Yoshua. 
• Lalu menembakkan pistol ke arah dinding.
• Selain dirinya dan Sambo, Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf juga ada di lokasi saat itu

Versi Ferdy Sambo

• Dia tak ikut menembak Yoshua. 
• Dia bahkan menyatakan hanya memerintahkan Richard untuk menghajar Yoshua. 
• Dia pun mengaku panik dan bingung ketika melihat Yoshua terkapar.
• Dia mengakui melepaskan tembakan ke dinding tapi ia lupa jumlahnya.
• Setelah menembak dinding ia menaruh senjata jenis HS-9 tersebut di samping tubuh Yoshua 

“Akhirnya saya reflek mengambil senjata Brigpol Nofriansyah Joshua jenis HS dan saya menembakkan ke dinding atas tangga beberapa kali sehingga seolah-olah ada kejadian tembak menembak,” kata Ferdy dalam Berita Acara Pemeriksaan yang sempat dilihat Tempo.

INGE KLARA | SUMBER: TEMPO.CO | DESAIN IMAM RIYADI