Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kementerian PUPR Targetkan Selesaikan Jalan Daerah Tahap I di Akhir 2023

Senin, 2 Oktober 2023 21:53 WIB

Iklan

Secara keseluruhan, rencana penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Indonesia mencakup 2.873 km jalan dan 2.362 m jembatan. PUPR

INFO NASIONAL – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) secara bertahap terus menyelesaikan penanganan jalan daerah sesuai dengan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 3 Tahun 2023 tentang Percepatan Peningkatan Konektivitas Jalan Daerah. Pada 2023, penanganan jalan daerah telah dilaksanakan Kementerian PUPR secara bertahap, yakni pada tahap I telah dialokasikan anggaran sebesar Rp 14,6 triliiun.

"Secara keseluruhan, rencana penanganan Inpres Jalan Daerah (IJD) di Indonesia mencakup 2.873 km jalan dan 2.362 m jembatan. Hingga saat ini, secara keseluruhan progres fisiknya sekitar 12 persen yang terdiri dari 599 paket pekerjaan pada sejumlah daerah di Indonesia dan ditargetkan rampung pada akhir 2023," kata Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan sekaligus Juru Bicara Kementerian PUPR Endra S. Atmawidjaja, Jumat 29 September 2023. 

Sementara itu, pelaksanaan IJD tahap pertama di Provinsi Sumatera Utara dibagi menjadi dua tahap, yakni tahap 1A dan 1B. Pada tahap 1A tengah dilaksanakan 24 paket IJD dengan nilai kontrak Rp778 miliar, salah satu ruasnya adalah yang ditinjau Presiden Jokowi bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono pada Mei 2023 lalu yaitu ruas Jalan Gunting Saga - Teluk Binjei di Kabupaten Labuhan Utara (Labura). 

"Progres fisik paket 1A di Sumatera Utara saat ini 17 persen. Sedangkan untuk tahap 1B baru dimulai pekerjaan fisiknya untuk dua paket pekerjaan yakni Pembangunan Jalan dan Jembatan Sirombu - Afulu di Kabupaten Nias Utara dan Nias Barat serta Pembangunan Jalan Baru Batahan – Pelabuhan Parlimbungan Ketek di Mandailing Natal dengan nilai kontrak Rp 51,7 miliar," kata Jubir Endra.

Di Provinsi Lampung, khususnya di ruas ruas jalan Simpang Korpri - Purwotani atau jalan akses Tol Itera/Kotabaru yang juga ditinjau Presiden Jokowi dan Menteri Basuki pada Mei 2023 lalu, progres fisiknya sudah sebesar 42 persen dengan biaya Rp 68,16 miliar. "Di Provinsi Lampung juga tengah diselesaikan pekerjaan IJD Perbaikan Jalan Ruas Kota Gajah-Simpang Randu yang saat ini progres fisik secara keseluruhan sudah sekitar 27 persen," ujar Jubir Endra. 

Sedangkan di Provinsi Jambi yang juga pernah dikunjungi Presiden Jokowi dan Menteri Basuki, saat ini tengah diselesaikan perbaikan Jalan Simpang Ahok (Kota Jambi)-Simpang Pasar Bumi Perkemahan Pramuka yang terdiri dari 3 paket dengan nilai total kontrak 139,3 milyar dan progres sekitar 21,1  persen. Sementara di Provinsi Jawa Tengah tengah diselesaikan Rekonstruksi Jalan Surakarta - Gemolong (Sragen) - Purwodadi dengan paket pekerjaan senilai Rp 97,48 miliar. Saat ini progres konstruksinya sudah sebesar 78 persen. (*)