Rangkuman Proses Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Brigadir J, Setidaknya Ada 74 Adegan

Reka ulang kasus pembunuhan Brigadir J telah berlangsung. Dalam rekonstruksi itu, ada tindakan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi yang dicatat JPU.

Rekonstruksi kasus pembunuhan Brigadir Nofriyansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J digelar pada Selasa, 30 Agustus 2022. Dalam rekonstruksi, lima tersangka dihadirkan.

74 Adegan

Reka ulang adegan pembunuhan Brigadir Yosua selesai dengan 74 adegan. Padahal awalnya, ada 78 adegan yang akan direka ulang. Dari total 74 adegan yang dilakukan di dua lokasi, 51 di antaranya digelar di Jalan Saguling. Reka ulang di rumah Magelang diganti dan digabung di rumah Saguling.

Peran Pengganti Bharada Eliezer

Meski datang ke lokasi, Bharada Eliezer digantikan perannya oleh pemeran pengganti saat adegan penembakan Brigadir Yosua. Saat adegan itu, seharusnya Eliezer berada di satu lokasi bersama dengan Ferdy Sambo.

Tidak Ada Adegan Sambo Menembak

Dari seluruh adegan yang direka ulang, tidak ditampilkan Ferdy Sambo ikut menembak Yosua atau bagaimana luka di kepala Yosua bisa terjadi. Padahal, hasil autopsi kedua Yosua yang dilakukan Perhimpunan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) menemukan luka tembak di kepala Yosua.

Sambo dan Putri Menolak Beberapa Adegan

Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi menolak beberapa adegan reka ulang pembunuhan Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J sehingga diganti dengan pemeran pengganti atau figur. Penolakan ini dicatat oleh penyidik dan Jaksa Penuntut Umum (JPU) dan akan dibuat Berita Acara Penolakan.

Pelukan Sambo untuk Putri

Di tengah proses rekonstruksi, Sambo terlihat memeluk Putri yang menangis. Hal itu terjadi saat akan mereka ulang salah satu adegan.

NASKAH INGE KLARA | SUMBER DIOLAH TEMPO | DESAIN IMAM RIYADI