Selama setahun terakhir, serangan Israel ke Gaza telah menewaskan sedikitnya 43.000 orang.
Selama setahun terakhir, serangan Israel ke Gaza telah menewaskan sedikitnya 43.000 orang. Perang Gaza dimulai 7 Oktober 2023, Hamas dan kelompok bersenjata Palestina lainnya melancarkan serangan pembalasan atas pendudukan wilayah Palestina secara ilegal. Kemudian Israel balik membalas serangan itu dengan melancarkan serangan militer ke Jalur Gaza.
Statistik Peperangan
Palestina:
Kematian:
41.689+ orang
Luka-luka:
~96,625 orang
Israel:
Kematian:
1,200+ orang
Luka-luka:
~5,432 orang
Sumber: Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (OCHA)
Konflik Meluas
Agresi Israel juga telah melebar ke negara-negara lain seperti Lebanon dan Iran. Dalam serangan Israel ke Lebanon, Sekretaris Jenderal Hizbullah Lebanon, Hassan Nasrallah dan sejumlah petinggi Hizbullah tewas. Israel juga merencanakan serangan pada kilang minyak milik Iran usai peluncuran rudal hipersonik dari sayap militer Ayatollah Khomeini itu.
PBB Diabaikan
Dewan Keamanan dan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa sudah mengesahkan berbagai resolusi untuk menghentikan konflik. Resolusi DK PBB nomor 2728 dan 2735, serta Resolusi Majelis Umum PBB nomor ES-10/22 menyerukan gencatan senjata dan bantuan kemanusiaan di Gaza. Namun, Israel mengabaikan seruan ini dan terus melanjutkan serangannya.
Negara Lain Mulai Frustasi
Seperti dilansir di Anadolu, banyak negara yang mulai mengkritik Tel Aviv. Abainya Israel pada berbagai resolusi yang diloloskan PBB membuat negara-negara itu frustasi. Terbaru adalah seruan Presiden Prancis, Emmanuel Macron, untuk pemberhentian pasokan senjata pada Israel. Padahal, Prancis merupakan sekutu dekat Israel pada awal perang Gaza.
KRISNA PRADIPTA | SUMBER DIOLAH TEMPO
